#Berita - Umum
Sabtu, 20 Januari 2024 | Pertempuran dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia melibatkan semua pihak. Di dalam pertempuran tersebut, tidak hanya diikuti oleh pejuang saja, tetapi hewan juga ikut berperan dalam perang. Hewan yang memiliki peranan penting dalam pertempuran mempertahankan kemerdekaan Indonesia, yakni burung merpati pos.
Kiprah dan peranan burung merpati pos tersebut dapat dilihat di sudut Museum Brawijaya, yang terletak di Jalan Besar Ijen Kecamatan Klojen Kota Malang. Di dalam museum tersebut, pengunjung dapat melihat sebuah lemari kaca yang berisi tiga burung merpati pos yang diawetkan.
Pemandu Museum Brawijaya, Hasan Bukhori menjelaskan secara detail terkait burung merpati pos yang terpajang di museum itu.
"Jadi, ini merupakan burung merpati pos yang digunakan sebagai alat komunikasi dalam perjuangan di tahun 1946 di wilayah Lamongan dan Bojonegoro. Saat itu, burung merpati pos ini digunakan Divisi Ronggolawe.
Pada saat itu, sangatlah sulit berkomunikasi antara satu pejuang dengan pejuang lainnya. Burung merpati memang dipelihara dan dilatih sebagai pembawa pesan di zaman kemerdekaan Indonesia. Perannya sangat penting bagi tentara Indonesia saat itu agar komunikasi tetap berjalan dengan baik meski terhalang oleh teknologi.
Bahkan, karena kepintaran dan kecerdikannya, burung merpati ini sampai diberi pangkat Letnan. Burung merpati ini memiliki tugas untuk menghubungkan satuan TRI (Tentara Republik Indonesia)
Namun setelah sekian lama bebas terbang di langit Surabaya, akhirnya burung merpati pembawa pesan ini diketahui oleh pihak Belanda. Belanda memang sudah mencurigai bahwa ada peran penting dari merpati itu sehingga pasukan Belanda kerap dibuat kewalahan menghadapi pejuang Indonesia.
Pada waktu itu Belanda langsung mengerahkan penembak jitunya. Saat sang Letnan terbang, ia tertembak oleh prajurit Belanda pada bagian sayapnya. Meski berlumuran dengan darah, ia tetap menjalankan tugasnya yaitu membawa pesan.
Sang Letnan pun tewas di depan komandannya dengan tetap menyampaikan pesan yang dibawanya itu. Karena jasa-jasanya, burung merpati ini dianugerahi pangkat Letnan Anumerta.
Selain itu untuk mengenang jasa-jasanya, jenazah sang Letnan tidak dikebumikan namun diabadikan di museum. Sehingga sebagai generasi penerus bangsa, kita bisa mengenang perjuangannya. Jenazah sang Letnan diawetkan dan dapat dilihat di Museum Brawijaya Malang.
#pesonasambimulyo.com #pesonasambimulyo #pemdessambimulyo
Bagikan berita :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
