#Berita - Umum
Kamis, 10 November 2022 | Menjelang Peringatan Hari Pahlawan 2022 tepatnya hari Rabu 9 November 2022 Pukul 19.30 Wib Pemdes Sambimulyo bersama BPD dan Ketua RW se Desa Sambimulyo melaksanakan Musyawarah Desa (Musdes) terkait calon penerima BLT Kemiskinan Ekstrim yang bersumber dari Dana Desa.
Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa akan diganti menjadi BLT Kemiskinan Ekstrim mulai 2023. Meski nilai bantuannya masih sama, tapi jumlah penerimanya akan berkurang.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menjelaskan, BLT Dana Desa ditiadakan karena landasan pembuatan program itu sudah tidak ada lagi, yakni pandemi Covid-19. Karena itu, landasan penyaluran BLT harus disesuaikan dengan prioritas pembangunan nasional 2023.
Pada 2023, narasi yang mendasari BLT adalah percepatan penuntasan kemiskinan ekstrim, yang inpres-nya sudah keluar," ujar Halim di Kantor Kemendes PDTT, Kamis (11/8/2022). Inpres yang dimaksud Halim adalah Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Halim mengatakan, besaran nilai BLT Kemiskinan Ekstrim ini sama dengan BLT Dana Desa, yakni Rp 300 ribu per keluarga per bulan. Penerimanya adalah keluarga berstatus miskin ekstrem, yakni berpenghasilan di bawah Rp 11.633 per hari
Warga miskin ekstrim adalah penduduk desa yang memiliki penghasilan di bawah 80 persen garis kemiskinan kabupaten/kota setempat sebagaimana dipublikasikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Selain itu, terdapat dua kategori warga miskin ektrim. Pertama, warga miskin ekstrim yang memiliki hampir seluruh kompleksitas multidimensi kemiskinan. Yaitu warga miskin ekstrim yang sekaligus memiliki ciri lansia, tinggal sendirian, tidak bekerja, difabel, memiliki penyakit kronis/menahun, rumah tidak layak huni, tidak memiliki fasilitas air bersih dan sanitasi yang memadai.
Kedua, warga miskin ekstrim yang masih dimungkinkan dapat melakukan aktualisasi diri untuk bertahan hidup, yaitu warga miskin ekstrim produktif (usia 15-64 tahun), tidak memiliki penyakit menahun, bukan golongan difabel.
Kepala Desa Andik Santoso dalam pembukaan rapat berpesan, saya mohon kepada Bapak Ketua RW se Desa Sambimulyo untuk benar - benar bersikap adil kepada warganya, carilah warga kita sesuai kriteria yang sudah di tentukan untuk mendata warga katagori kemiskinan ekstrim. Ini adalah tugas mulia jadi tolong laksanakan dengan baik, kami percayakan kepada njenengan - njenegan. Ujar Kades Sambimulyo lalu berpamitan meninggalkan rapat karena ada agenda lain.
Perlu di ketahui untuk Desa Sambimulyo pada tahun 2023 untuk BLT Kemiskinan ekstrim sesuai hasil musyawarah desa sementara akan memaksimalkan di angka 25% dari pagu anggaran Dana Desa, berarti kurang lebih sekitar 75 KPM (Keluarga Penerima Manfaat).
Selanjutnya menjadi tugas Ketua RW seDesa Sambimulyo untuk menghimpun data warga katagori Kemiskinan Ekstrim untuk di ajukan ke Pemerintah Desa Sambimuoyo sebelum di sah kan secara resmi di APBDes Sambimulyo tahun 2023.
#pesonasambimulyo.com #pesonasambimulyo #pemdessambimulyo
Bagikan berita :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
